Polda Kepri menggelar operasi penertiban di Kampung Aceh, Batam
TintaJurnalisNews –Dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman, Polda Kepri menggelar operasi penertiban di Kampung Aceh, Batam, sebagai bagian dari transformasi wilayah tersebut menjadi Kampung Sehat Madani. Operasi ini melibatkan berbagai tindakan, termasuk patroli, razia, dan pendataan untuk mendukung program pemberdayaan masyarakat di kawasan itu.
Operasi yang dihadiri oleh tim gabungan dari Polda Kepri dan Forkopimda Tingkat Daerah ini berhasil mengamankan barang bukti terkait berbagai tindak pidana, seperti narkoba, kendaraan tanpa dokumen lengkap, dan mesin gelanggang permainan (gelper) yang digunakan untuk praktik perjudian. Selain itu, dilakukan pendataan terhadap warga sebagai dasar perencanaan program pembinaan.
Dirresnarkoba Polda Kepri, AKBP Anggoro Wicaksono, S.H., S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa operasi ini adalah wujud komitmen Polri dalam memberantas kejahatan sekaligus mendukung Program Astacita yang dicanangkan pemerintah. “Operasi ini selain untuk menciptakan lingkungan yang aman juga mendukung Program Astacita. Harapannya, kita dapat mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat di berbagai sektor,” ujarnya.
Dalam keterangannya kepada media, AKBP Anggoro menyatakan bahwa operasi ini ditujukan untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah enam RT dalam RW 14 Kampung Aceh. Beberapa individu yang terindikasi positif narkoba akan dibawa ke Polda Kepri untuk diproses lebih lanjut, dengan harapan mereka dapat menjalani rehabilitasi.
Lebih lanjut, Dirresnarkoba Polda Kepri menambahkan bahwa barang bukti berupa bong bekas pakai serta barang-barang lainnya kini telah diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut. “Kami akan melakukan upaya rehabilitasi bagi individu yang terbukti menggunakan narkoba agar mereka bisa terbebas dari ketergantungan,” tambahnya.
Selain narkoba, Polda Kepri juga berhasil mengungkap praktik perjudian yang dinilai meresahkan masyarakat. Tim Ditreskrimum mengamankan beberapa mesin gelper yang diduga digunakan untuk perjudian, menegaskan tekad Polda Kepri untuk terus memberantas berbagai aktivitas ilegal yang bertentangan dengan hukum.
Operasi ini diharapkan menjadi langkah awal yang efektif dalam mewujudkan Kampung Aceh sebagai Kampung Sehat Madani yang bebas dari narkoba dan tindak kriminal, sesuai dengan visi Polda Kepri dalam menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan berdaya.
Sumber: Humas
