Focus Group Discussion
TintaJirnalisNews –Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau, H. Iman Sutiawan SE, menghadiri Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh BP Batam pada Senin (11/11/2024). Tema FGD yang digelar ini berkaitan dengan “Audit Land Management System BP Batam” serta “Perumusan Proteksi Investasi di Batam”.
Iman Sutiawan mengapresiasi upaya BP Batam dalam memulai perbaikan regulasi terkait pengalokasian lahan di Batam. Ia menilai langkah ini sangat penting, mengingat pengalokasian lahan di Batam saat ini masih sering tumpang tindih akibat regulasi yang kurang jelas. “Ini adalah langkah awal yang bagus untuk memperbaiki regulasi, terutama dalam pengalokasian pemanfaatan lahan di Batam,” ujar Iman.
Dalam kesempatan tersebut, Iman meminta BP Batam untuk terus melakukan perbaikan terutama dalam aspek regulasi yang mengatur pengalokasian lahan, guna menciptakan iklim investasi yang lebih baik di Kota Batam.
Plt. Kepala BP Batam, Purwiyanto, menjelaskan bahwa FGD ini merupakan langkah awal dalam perbaikan sistem pengolahan lahan dan perbaikan data pemanfaatan lahan di Batam. “Kami berkomitmen untuk melakukan perbaikan demi terciptanya investasi yang meningkat di Batam,” ungkapnya.
Purwiyanto menambahkan bahwa perencanaan dan pengelolaan yang matang sangat penting untuk menjaga keberlanjutan investasi. Ia juga mengungkapkan tantangan dalam pengelolaan data investasi, seperti ketidaktepatan dalam perhitungan target dan nilai investasi, yang dapat berdampak pada pengambilan keputusan dan strategi pengembangan wilayah.
“Perhitungan investasi yang riil harus mencakup seluruh pengeluaran yang termasuk dalam penciptaan aset riil, barang modal, serta modal kerja. Jika komponen-komponen ini tidak dimasukkan dengan komprehensif, angka investasi yang dipublikasikan bisa jadi terlalu rendah, dan hal ini dapat mempengaruhi keputusan ekonomi,” jelasnya.
FGD ini diharapkan dapat menghasilkan masukan berupa ide, saran, serta kritik konstruktif dari berbagai pemangku kebijakan untuk mendukung perbaikan dalam pengelolaan lahan dan pengembangan investasi di Batam/Red.