Foto di Aula Prona Kementerian ATR/BPN
TINTAJURNALISNEWS -Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, secara resmi melantik Ketua dan Anggota Majelis Pembina dan Pengawas Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Pusat (MPPP) serta Majelis Pembina dan Pengawas PPAT Wilayah (MPPW) dari berbagai provinsi. Acara pelantikan berlangsung secara hybrid di Aula Prona Kementerian ATR/BPN, Jakarta.
Dalam sambutannya, Ossy Dermawan menekankan pentingnya peran MPPP dan MPPW dalam membina serta mengawasi PPAT di seluruh Indonesia. Dengan jumlah PPAT yang mencapai lebih dari 22.288 orang, ditambah 2.100 calon PPAT baru yang lulus ujian tahun 2024, diperlukan sistem pelatihan dan pengawasan yang lebih ketat agar layanan pertanahan berjalan sesuai aturan dan dapat dipercaya masyarakat.
“Pelatihan dan pengawasan PPAT harus dilakukan secara profesional, transparan, dan tegas. Ini penting untuk memastikan pelayanan pertanahan yang bersih dan akuntabel,” ujar Wamen ATR/Waka BPN.
Dalam pelantikan ini, Direktur Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah, Asnaedi, resmi dilantik sebagai Ketua MPPP. Wamen ATR/Waka BPN berharap agar kepengurusan MPPP dan MPPW yang baru dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme.
Laporan pengawasan harus dilakukan secara berkala dan akurat, serta sanksi terhadap pelanggaran ditegakkan secara jelas agar PPAT tetap menjaga standar tinggi dalam menjalankan tugasnya.
Sinergi antara PPAT dan Kementerian ATR/BPN dinilai sebagai kunci dalam menciptakan sistem pertanahan yang lebih transparan dan akuntabel. “Pelayanan yang bersih dan profesional akan berdampak positif bagi masyarakat, serta mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan tata kelola agraria yang lebih baik,” tambahnya.
Pelantikan ini turut dihadiri oleh sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kementerian ATR/BPN serta Pengurus Ikatan PPAT.
Sumber: Kementerian ATR/BPN