Bahlil Lahadalia
TINTAJURNALISNEWS –Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengingatkan masyarakat untuk memastikan keamanan listrik di rumah sebelum berangkat mudik Lebaran 2025. Hal ini bertujuan untuk mencegah risiko kebakaran atau gangguan listrik saat rumah ditinggalkan dalam waktu lama.
“Sebelum meninggalkan Jakarta, cek rumah lagi. Jangan sampai kompor masih tercolok, setrika masih terpasang, atau dispenser masih menyala,” ujar Menteri ESDM dalam keterangannya, Rabu (26/3/2025).
Ia menekankan bahwa langkah preventif ini sangat penting agar masyarakat bisa mudik dengan tenang tanpa khawatir terjadi insiden di rumah. “Jangan sampai saat sudah di kampung halaman, tiba-tiba mendapat kabar buruk dari rumah di Jakarta. Pastikan semuanya aman sebelum berangkat,” tambahnya.
Pasokan Energi Aman, Pemerintah Siagakan Petugas
Selain mengingatkan masyarakat, Menteri ESDM juga melaporkan bahwa pemerintah telah melakukan pemantauan langsung selama hampir 10 hari untuk memastikan kesiapan energi selama musim mudik.
“Alhamdulillah, hampir semua wilayah Indonesia dalam kondisi baik. Ketahanan energi kita berada di angka 18–21 hari,” jelasnya.
Untuk mendukung kelancaran arus mudik, pemerintah memastikan ketersediaan pasokan listrik, bahan bakar minyak (BBM), serta liquefied petroleum gas (LPG) dalam kondisi aman.
Sementara itu, bagi pemudik yang menggunakan kendaraan listrik, Kementerian ESDM bersama PT PLN (Persero) telah menyediakan 3.500 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) secara nasional, termasuk 339 unit yang tersebar di Jawa Timur. Sebanyak 1.680 petugas juga disiagakan guna memastikan kelancaran layanan.
Selain itu, PT Pertamina (Persero) telah mengaktifkan Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idulfitri 2025 yang beroperasi sejak 17 Maret hingga 13 April 2025. Satgas ini bertugas untuk menjamin ketersediaan BBM, LPG, dan avtur selama periode mudik.
Pemerintah juga meluncurkan Posko Nasional Sektor ESDM Ramadan dan Idulfitri 1446 H untuk mengawasi distribusi energi serta mengantisipasi lonjakan permintaan.
Dengan berbagai langkah tersebut, pemerintah berharap masyarakat dapat menjalani perjalanan mudik dengan aman, nyaman, dan tanpa kekhawatiran terkait pasokan energi.
Sumber: TBN
