Rahma
TintaJurnalisNews –Kota Tanjungpinang mencatat penurunan signifikan angka kemiskinan pada tahun 2023, turun menjadi 7,95% dari sebelumnya 9,85% pada tahun 2022, berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS).
Penurunan sebesar 1,90% ini, setara dengan sekitar 4.000 jiwa, menjadi salah satu capaian penting di masa kepemimpinan Rahma sebagai Wali Kota Tanjungpinang.
Rahma, yang kini menjabat sebagai mantan wali kota, menyatakan rasa bangganya terhadap keberhasilan ini. Menurutnya, capaian tersebut merupakan hasil dari kerja keras pemerintah daerah bersama pihak-pihak terkait.
“Program-program yang langsung menyentuh masyarakat, seperti bantuan usaha dan bantuan langsung tunai, terbukti efektif dalam menekan angka kemiskinan,” ujarnya.
Data BPS juga mencatat, angka kemiskinan di Tanjungpinang sempat mengalami fluktuasi sejak 2015, dengan lonjakan tertinggi terjadi selama masa pandemi Covid-19. Pada 2020 hingga 2022, dampak pandemi menyebabkan kenaikan angka kemiskinan yang cukup signifikan.
Namun, dengan penurunan yang dicapai tahun ini, pemerintah dan masyarakat setempat kembali optimis bahwa langkah-langkah strateg dapat terus mengurangi angka kemiskinan di masa mendatang.