Polda Riau Gelar Press Conference: Paparkan Capaian Kinerja Polda Riau dan Polres Jajaran

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom Karbianto

TintaJurnalisNews -Polda Riau menggelar Press Conference untuk memaparkan capaian kinerja Polda Riau dan Polres Jajaran selama satu bulan terakhir. Kegiatan ini berlangsung di ruang rapat Ditreskrimum lantai 4 Polda Riau, Jalan Pattimura, Pekanbaru, dengan dihadiri oleh Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Anom Karbianto, Kasubdit II Jatanras Ditreskrimum Polda Riau, Kasubdit Penmas Bidhumas Polda Riau, serta puluhan awak media.

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom Karbianto, memulai paparannya dengan menyampaikan hasil operasi “Ops Patuh Lancang Kuning” yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam berbagai aspek. Dalam 12 hari pelaksanaan operasi (16-26 Juli 2024), Ditlantas Polda Riau dan Polres Jajaran mencatatkan peningkatan tren positif dibanding tahun lalu.

“Satgas Peemtif mengalami peningkatan 28% pada kegiatan penerangan dan penyuluhan, baik melalui media cetak, media elektronik, media sosial, maupun di tempat rawan kecelakaan/pelanggaran. Kegiatan penyebaran/pemasangan spanduk, liflet, stiker, dan billboard juga meningkat 24%, dari 50.124 kegiatan pada 2023 menjadi 62.307 kegiatan pada 2024,” jelas Kombes Pol Anom Karbianto.

Selain itu, Satgas Preventif mencatatkan peningkatan sebesar 15% dengan total 58.512 kegiatan pada 2024 dibandingkan 50.959 kegiatan pada 2023, yang meliputi pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli. Peningkatan signifikan juga terlihat pada Satgas Gakkum dengan kenaikan 40% dalam penindakan pelanggaran lalu lintas, dari 2.609 kali pada 2023 menjadi 3.770 kali pada 2024.

Data kecelakaan lalu lintas menunjukkan kenaikan 11%, dari 9 kejadian pada 2023 menjadi 10 kejadian pada 2024. Korban meninggal dunia tercatat 4 orang, luka berat 5 orang, dan luka ringan 7 orang, dengan kerugian materil mencapai Rp. 122.500.000,-.

Operasi Mandiri kewilayahan dengan sandi operasi “Antik Lancang Kuning 2024” juga berhasil melakukan penegakan hukum terhadap 228 kasus dengan 327 tersangka. Barang bukti yang diamankan antara lain ganja (5.073 gram), sabu (16.689,87 gram), ekstasi (669 butir), happy five (10 butir), uang tunai (Rp. 116.958.000), handphone (280 unit), kendaraan roda empat (11 unit), dan kendaraan roda dua (61 unit).

Selain itu, Polda Riau dan Polres Jajaran berhasil mengungkap 5 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan 42 korban, terdiri dari 28 laki-laki dewasa, 13 perempuan dewasa, dan 1 anak perempuan.

Untuk penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Polda Riau dan Polres Jajaran bersama stakeholder terkait telah bekerja keras melakukan pemadaman di beberapa titik api. “Hari ini (26/7) terpantau ada 4 titik api di Rokan Hulu yang sudah diverifikasi, kebakaran telah padam dan saat ini dalam tahap pendinginan. Petugas berjibaku dengan peralatan terbatas, berbasah keringat memadamkan api di lokasi,” ungkap Kombes Pol Anom Karbianto.(*)