Juslan Lubis (71), warga Desa Bangun Purba
TINTAJURNALISNEWS –Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu melalui Wakil Bupati H. Syafaruddin Poti, SH, MM, menyerahkan bantuan kepada Juslan Lubis (71), warga Desa Bangun Purba, Kecamatan Bangun Purba, yang rumahnya hangus terbakar pada Rabu (28/5/2025) sekitar pukul 08.30 WIB.
Musibah kebakaran yang menimpa rumah Juslan Lubis di Huta Padang RT 001 RW 003 tersebut menyebabkan kerugian materil yang signifikan dan menyisakan duka mendalam bagi keluarga. Berdasarkan hasil identifikasi dari pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Rambah, Polres Rokan Hulu, sumber api berasal dari korsleting listrik pada televisi.
Menanggapi musibah tersebut, Wakil Bupati Rohul didampingi sejumlah pejabat, antara lain Plt. Kepala Dinas Sosial P3A April Liyadi, S.Sos, M.Si, Kepala Badan Kesbangpol Suharman, S.Pi, M.M, Kabid IKP Diskominfo Dr. Rudy Fadrial, S.Sos, M.Si, Camat Bangun Purba Admiral, S.P, serta perangkat desa setempat, turun langsung menyerahkan bantuan kepada korban.
Wabup Syafaruddin Poti dalam keterangannya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap warganya yang tertimpa musibah.
“Hari ini kami hadir untuk menyerahkan bantuan dari Pemkab sebagai wujud solidaritas dan empati terhadap warga yang sedang mengalami kesulitan. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban dan memberikan semangat untuk bangkit kembali,” ujarnya.
Adapun bantuan yang diberikan meliputi paket sembako berupa beras, minyak goreng, mie instan, ikan kaleng, gula, teh celup, serta perlengkapan dasar seperti selimut, kasur, dan family kit. Pemerintah juga mengusulkan bantuan sosial reguler dari pusat melalui program PKH dan BPNT. Selain itu, pihak desa turut membantu proses pengurusan administrasi kependudukan korban di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Rohul.
Di akhir kunjungannya, Wabup Poti mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama dari instalasi listrik yang tidak aman. “Kita semua perlu lebih peduli terhadap keselamatan lingkungan tempat tinggal, agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari,” tambahnya.
Sumber: Diskominfo