Nusi Warga Cibawang
TINTAJURNALISNEWS –Potret kemiskinan yang menyayat hati masih ditemukan di pelosok negeri. Seorang warga lanjut usia bernama Nusi, tinggal seorang diri di sebuah rumah bilik reyot di Kampung Cibawang, Desa Kubang Baros, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang.
Belasan tahun lamanya ia hidup dalam keterbatasan, tanpa perhatian dan sentuhan bantuan dari pemerintah. Kondisi tempat tinggal Nusi sangat memprihatinkan.
Rumah berdinding anyaman bambu itu telah rapuh, berlubang di sana-sini. Atapnya bocor, tak mampu lagi menahan derasnya hujan. Lantai tanah liat di dalam rumah menjadi becek saat hujan turun, menambah duka dalam kesendirian hidupnya.
Kesehariannya dijalani tanpa akses air bersih yang layak, tanpa penghasilan tetap, dan tanpa keluarga yang menemani. Nusi hanya bertahan hidup dari uluran tangan warga sekitar yang sesekali datang mengantarkan makanan atau melihat keadaannya.
“Nusi itu orang baik, tapi memang sudah lama sekali tidak ada perhatian dari pemerintah. Kami ingin membantu, tapi kemampuan kami terbatas,” tutur seorang warga, Sabtu (3/5/2025), dengan mata berkaca-kaca.
Sayangnya, hingga saat ini belum ada langkah nyata dari instansi terkait untuk memberikan bantuan sosial ataupun memperbaiki tempat tinggal Nusi. Ia seakan terlewat dari data warga miskin yang berhak mendapat bantuan, meskipun hidupnya sangat layak menjadi prioritas perhatian negara.
Kisah pilu Nusi mencerminkan tantangan besar yang masih dihadapi dalam mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Harapan kini menggantung pada kepedulian para dermawan serta respon cepat dari pemerintah agar Nusi dapat menjalani sisa hidupnya dengan lebih layak dan manusiawi.
Sumber: Baihaqi
