Viral! Oknum Pelda TNI AL di Makassar Ditangkap Terkait Percaloan Casis, Uang Rp100 Juta Diminta ke Orang Tua Siswa

Ilustrasi Tinta Jurnalis News

TINTAJURNALISNEWS –Jagat maya TikTok dihebohkan dengan viralnya video yang memperlihatkan pengakuan mengejutkan terkait praktik percaloan dalam seleksi calon prajurit TNI Angkatan Laut di Lantamal VI Makassar.

Dalam video tersebut, disebutkan bahwa seorang oknum berpangkat Pembantu Letnan Dua (Pelda) berinisial AF diamankan oleh Polisi Militer TNI AL karena diduga kuat menerima uang hingga Rp100 juta dari orang tua salah satu calon siswa (casis) dengan janji meluluskan anak mereka dalam proses seleksi.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis, 19 Juni 2025, dan langsung memicu perhatian publik karena menyangkut kredibilitas institusi TNI yang selama ini dikenal dengan prinsip seleksi bebas biaya dan transparan.

Komandan Lantamal VI Makassar, Brigjen TNI (Mar) Wahyudi, membenarkan adanya penangkapan terhadap oknum AF. Dalam keterangannya kepada wartawan, ia menjelaskan bahwa pihaknya langsung bergerak cepat begitu menerima informasi awal terkait dugaan percaloan tersebut.

“Setelah kita mendapatkan informasi, kita langsung bergerak mencari bukti. Dan memang kita menemukan adanya pelanggaran. Oknum tersebut langsung kami amankan dan proses secara hukum militer,” ujar Brigjen Wahyudi.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa tindakan tegas ini adalah bentuk efek jera dan pembelajaran bagi personel lain agar tidak bermain-main dalam proses rekrutmen TNI AL.

Tak hanya AF, pihak Lantamal VI juga mengamankan satu warga sipil yang diduga berperan sebagai perantara dalam praktik haram ini. Kedua pelaku kini tengah menjalani proses penyelidikan dan akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku.

Sementara itu, casis yang orang tuanya terlibat dalam kasus ini langsung dinyatakan gugur dari seleksi. Langkah ini diambil untuk menjaga integritas dan kepercayaan publik terhadap seleksi TNI AL.

Menanggapi viralnya kasus ini di media sosial, netizen ramai-ramai mengecam tindakan tidak terpuji tersebut. Banyak dari mereka mendukung tindakan tegas TNI AL serta berharap praktik percaloan seperti ini dapat diberantas hingga ke akar-akarnya.

Lantamal VI juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah percaya pada oknum yang mengaku bisa meluluskan casis dengan imbalan uang. Seleksi prajurit TNI AL resmi dan gratis, dan segala bentuk kecurangan dapat merugikan masa depan casis itu sendiri.