Proyek DAM Km 12 Tanjungpinang, Mendapat Komentar Pedas di Facebook “Kontraktor dapat duit, Masyarakat dapat sengsaranya”

Situasi Jalan di Km 12 Arah Kijang Tanjungpinang Timur (23/8)

TintaJurnalisNews -Proyek pembangunan DAM di Km 12, Tanjungpinang Timur, terus menjadi sorotan masyarakat. Aktivitas konstruksi yang berlangsung hingga larut malam menimbulkan keresahan di kalangan warga dan pengendara. Jalanan yang berubah menjadi becek dan licin akibat proyek ini dianggap membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Gelombang keluhan terkait kondisi jalan ini ramai diperbincangkan di berbagai platform media sosial. Salah satunya adalah grup Facebook Cahaya Pinang News, di mana seorang pengguna bernama Bang Awang mengomentari dengan tajam, “Kontraktor dapat duit, masyarakat dapat sengsaranya.” Komentar ini menggambarkan kekecewaan mendalam warga terhadap dampak negatif yang dirasakan.

Datok Agus Ramdah, seorang tokoh masyarakat setempat, juga menyuarakan keprihatinannya. Saat dihubungi oleh Tintajurnalisnews, Datok Agus menekankan bahwa keresahan warga sangat beralasan. “Situasi ini sangat merugikan masyarakat, khususnya para pengendara,” tegasnya. Ia mendesak pihak berwenang untuk segera mengambil langkah konkret guna memperbaiki kondisi jalan.

Kondisi jalan yang berlumpur dan licin ini tidak hanya mengganggu aktivitas harian warga, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas. Warga dan pengendara yang terdampak berharap pihak terkait segera melakukan perbaikan agar tidak ada lagi korban yang jatuh akibat kondisi jalan yang buruk.

Hingga berita ini dimuat, belum ada tanggapan resmi dari pihak kontraktor proyek DAM ataupun Humas. Namun, masyarakat berharap bahwa keluhan mereka ini mendapat perhatian serius dan segera diambil langkah nyata untuk meminimalisir dampak buruk proyek tersebut terhadap keselamatan Pengendara dan kenyamanan warga sekitar.

(TJN)