Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo berpamitan dengan para pegawai istana,
TintaJurnalisNews -Di pagi yang cerah, suasana haru menyelimuti halaman Istana Merdeka, Jakarta, saat Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo berpamitan dengan para pegawai istana, unsur pengamanan, petugas kebersihan, hingga jurnalis yang selama ini setia mendampingi tugas-tugas kenegaraan. Dalam sesi foto bersama di tangga depan istana, momen penuh kenangan ini menjadi penanda mendekatnya masa akhir jabatan Presiden Jokowi yang akan berakhir pada 20 Oktober mendatang.
Dengan senyum hangat dan sapaan ramah, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana menciptakan suasana akrab, penuh kehangatan dengan para pegawai yang selama bertahun-tahun bekerja di masa pemerintahannya. Di hadapan mereka, Presiden dan Ibu Negara menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menjalankan tugas negara.
Salah satu yang merasakan momen tersebut adalah Kapten Inf Handi Sabush dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), yang dengan penuh rasa syukur mengungkapkan kesan mendalamnya. “Kami, Paspampres, mengucapkan banyak terima kasih atas kerja keras Bapak dan Ibu selama ini. Semoga sehat selalu dan sukses buat keluarga,” ujar Handi.
Tidak hanya dari kalangan pengamanan, jurnalis yang telah mengikuti perjalanan kepemimpinan Presiden Jokowi pun turut merasakan suasana tersebut. Frisca Clarissa dari Kompas TV, yang telah 10 tahun meliput Presiden, mengaku momen tersebut sangat berkesan. “Sangat berkesan, ini seperti mengembalikan memori selama bertugas bersama,” kata Frisca.
Senada dengan Frisca, Andrian Pratama Taher dari Tirto.id, yang baru bergabung pada periode kedua Presiden Jokowi, mengungkapkan rasa terharunya. “Senang bisa foto bersama di akhir masa jabatan beliau. Semoga Bapak sehat selalu,” ungkapnya.
Selain jurnalis dan petugas keamanan, momen ini juga dirasakan oleh para pekerja di belakang layar, seperti Suherman, petugas taman yang telah bertugas selama 20 tahun. “Bangga bisa foto bersama. Pak Jokowi dan Ibu Iriana sangat ramah dan peduli pada orang kecil,” ujarnya.
Claudio, seorang pramusaji yang telah lima tahun melayani Presiden dan Ibu Negara, mengungkapkan bahwa mereka tidak hanya sekadar atasan dan pelayan, tetapi sudah seperti keluarga. “Kami merasa sedih karena harus berpisah. Bapak dan Ibu sangat perhatian dan sederhana,” kata Claudio.
Imam Tambunan, petugas kebersihan yang telah bertugas selama 10 tahun, juga tidak dapat menyembunyikan kesedihannya. “Bapak Presiden sangat menghargai pekerjaan kami. Kami pernah diajak foto bersama dan beliau selalu mengucapkan terima kasih,” ungkap Imam.
Di akhir sesi foto, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana menyampaikan salam perpisahan dan rasa terima kasih kepada seluruh perangkat Istana Merdeka. Momen itu diwarnai dengan keharuan, namun juga dipenuhi kenangan indah yang akan selalu diingat oleh semua yang hadir.
“Terima kasih, terima kasih semuanya,” ucap Presiden Jokowi dan Ibu Iriana, mengakhiri momen perpisahan yang mengesankan itu.
Sumber: BPMI Setpres