Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo
TintaJurnalisNews –Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menerima audiensi dari kelompok buruh di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Jumat (1/11/24).
Pertemuan ini turut dihadiri oleh Irwasum Polri Komjen Pol Ahmad Dofiri, Kabareskrim Komjen Pol Wahyu Widada, Kadiv Propam Polri Irjen Pol Abdul Karim, dan Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho. Dari pihak buruh, hadir Presiden KSPSI Andi Gani serta Presiden Partai Buruh Said Iqbal.
Dalam kesempatan tersebut, Jenderal Sigit menyampaikan apresiasinya kepada kelompok buruh yang selama ini menjaga ketertiban saat menyampaikan aspirasi.
Ia menekankan pentingnya memanfaatkan ruang demokrasi secara tertib dan bertanggung jawab, seraya mengucapkan terima kasih kepada buruh yang aktif menjaga stabilitas keamanan selama aksi.
“Saya sampaikan terima kasih kepada seluruh rekan buruh di Indonesia yang memanfaatkan ruang berekspresi dengan baik. Dengan massa yang besar, buruh telah menjadi contoh dalam menjaga demokrasi yang sehat,” tutur Kapolri.
Kapolri berharap aksi-aksi yang direncanakan kelompok buruh tetap mengedepankan dialog dan negosiasi sebagai pendekatan utama dalam menyelesaikan permasalahan. Ia menyampaikan bahwa stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) sangat penting bagi keberlanjutan ekonomi nasional.
“Dengan aksi yang tertib, stabilitas politik, hukum, dan keamanan dapat terus terjaga. Ini akan menjadi fondasi kuat untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Jenderal Sigit.
Kapolri juga menegaskan bahwa aspirasi buruh adalah bagian dari demokrasi yang harus terus dihormati, namun ia meminta agar kepentingan perusahaan sebagai penggerak ekonomi juga tetap dijaga.
Ia menutup pernyataannya dengan mengajak semua pihak untuk terus mendukung suasana kondusif di seluruh Indonesia.
“Semua dapat berjalan dengan baik jika kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban. Ini adalah kunci untuk mempertahankan stabilitas kamtibmas dan memastikan ruang demokrasi tetap terbuka,” tutup Kapolri.
Audiensi ini menegaskan komitmen Polri dalam mendukung ruang demokrasi yang sehat dan mendorong dialog terbuka antara berbagai elemen masyarakat demi tercapainya stabilitas nasional yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat.