Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2025 sebagai wujud nyata komitmen menjaga kedaulatan NKRI
TINTAJURNALISNEWS.CO.ID – Bank Indonesia (BI) bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) kembali menggelar Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2025 sebagai wujud nyata komitmen menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya melalui distribusi uang Rupiah layak edar di wilayah Terdepan, Terluar, dan Terpencil (3T).
Tahun ini, ERB akan menjangkau 90 pulau yang tersebar di 18 provinsi di seluruh Indonesia. Kegiatan ini diawali dengan pelepasan KRI Tongkol-813, unsur Satuan Kapal Patroli (Satrol) Koarmada II, dari Pangkalan TNI AL (Lanal) Kendari pada Jumat (25/4/2025).
Ekspedisi perdana ini dijadwalkan berlangsung selama tujuh hari, mulai 25 April hingga 1 Mei 2025, dengan sasaran lima pulau di kawasan Wakatobi, Sulawesi Tenggara, yakni Pulau Wanci, Kaledupa, Tomia, Binongko, dan Runduma.
Acara pelepasan KRI Tongkol-813 turut dihadiri oleh Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI, M. Anwar Bashori; Paban II Operasi Staf Operasi TNI AL Kolonel Laut (P) Andri Kristianto, M.Han; Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara Drs. H. Asrun Lio, Ph.D.; Komandan Lanal Kendari Kolonel Laut (P) Dedi Wardana; serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulawesi Tenggara.
Pemilihan Kendari sebagai titik awal ekspedisi dinilai memiliki makna strategis. Selain menjadi ikon pada pecahan uang kertas Rp10.000,-, Sulawesi Tenggara juga dikenal dunia melalui destinasi wisata Wakatobi yang telah ditetapkan sebagai bagian dari Cagar Biosfer Dunia oleh UNESCO.
Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI, M. Anwar Bashori, dalam keterangannya menyampaikan bahwa ekspedisi ini merupakan upaya memperkuat kedaulatan ekonomi nasional melalui pemerataan peredaran Rupiah di seluruh pelosok negeri.
“Kondisi geografis Indonesia yang terdiri atas ribuan pulau dengan keterbatasan infrastruktur membuat pendistribusian uang layak edar di wilayah 3T menjadi tantangan tersendiri. Melalui sinergi bersama TNI AL, Bank Indonesia terus berkomitmen untuk hadir di seluruh penjuru Tanah Air,” ujarnya.
Lebih dari sekadar distribusi uang, Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 juga menjadi simbol kehadiran negara dalam mendukung kesejahteraan masyarakat dan memperkuat rasa cinta Tanah Air melalui kehadiran mata uang nasional, Rupiah.
(Sumber: Dispen Koarmada II/ME)
