Danpom Koopsud II Hadiri Pembukaan Operasi Gaktib dan Yustisi TA 2025

Foto di Aula Serba Guna Kodam XIV/Hasanuddin

TintaJurnalisNews –Komandan Polisi Militer (Danpom) Komando Operasi Udara II (Koopsud II) Kolonel POM I Dewa Gede Dwijatmika, S.H., mewakili Panglima Koopsud II Marsda TNI Deni Hasoloan S., menghadiri Upacara Pembukaan Operasi Penegakan Ketertiban (Gaktib) dan Yustisi Tahun Anggaran 2025. Acara berlangsung di Aula Serba Guna Kodam XIV/Hasanuddin, Jl. Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (10/2/2025).

Upacara ini dihadiri oleh gabungan perwakilan Polisi Militer TNI Angkatan Udara (Pomau) dari Makoopsud II, Komando Sektor II, dan Lanud Sultan Hasanuddin, serta unsur terkait lainnya. Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno bertindak sebagai Inspektur Upacara, sementara Komandan Upacara dipercayakan kepada Kasipamfik Pom Koopsud II Letkol Pom Eka Ramendra, M.Han.

Operasi Gaktib dan Yustisi TA 2025 mengusung tema Polisi Militer siap menegakkan hukum dan tata tertib TNI yang prima untuk mewujudkan stabilitas nasional dalam mendukung Indonesia Maju.” Dalam amanatnya, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto yang dibacakan oleh Pangdam XIV/Hasanuddin menegaskan bahwa operasi ini merupakan agenda tahunan dalam rangka meningkatkan disiplin, hukum, dan ketertiban di lingkungan TNI.

Operasi ini hendaknya mengedepankan aspek keadilan dan kesetaraan di hadapan hukum, sehingga diharapkan seluruh lapisan pangkat di lingkungan TNI memiliki kesadaran hukum yang sama. Polisi Militer TNI harus menjadi teladan dengan bertindak profesional serta menegakkan hukum secara adil, transparan, dan akuntabel,” ujar

Panglima TNI dalam amanatnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa profesionalisme Polisi Militer TNI harus selaras dengan program Asta Cita Presiden RI, yang menempatkan reformasi hukum sebagai salah satu prioritas utama. Oleh karena itu, Polisi Militer diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi penegakan hukum, baik di lingkungan internal TNI maupun dalam skala nasional.

Sebanyak 350 personel gabungan dari TNI dan Polri turut serta dalam kegiatan ini. Selain itu, hadir pula Kasdam XIV/Hasanuddin, Irdam XIV/Hasanuddin, para pejabat utama Kodam XIV/Hasanuddin, serta Asisten Operasi Lantamal VI Makassar.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat disiplin dan ketertiban di lingkungan TNI, sekaligus memastikan bahwa aparat militer tetap profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai penegak hukum.

Sumber: Penkoopsud II