Kantor DPRD Deiyai
TINTAJURNALISNEWS -DPRD Kabupaten Deiyai menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka serah terima jabatan serta penyampaian visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Deiyai terpilih periode 2025-2030.
Acara yang berlangsung di Kantor DPRD Deiyai ini dihadiri sekitar 1.000 orang, termasuk unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, serta pejabat daerah.
Rangkaian acara diawali dengan apel gabungan TNI-Polri yang kemudian melakukan pengamanan serta pengawalan terhadap Bupati Melkianus Mote, ST, dan Wakil Bupati Ayub Pigome.
Keduanya disambut secara adat dengan tarian khas suku Mee saat tiba di Bandara UPBU Waghete sebelum menuju kantor DPRD.
Prosesi serah terima jabatan dimulai pukul 10.46 WIT. Pejabat Bupati Deiyai sebelumnya, Elimelek Edowai, S.Sos, secara resmi menyerahkan tugas kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri tentang pengangkatan kepala daerah serta penandatanganan berita acara serah terima jabatan yang disaksikan oleh perwakilan DPRD Kabupaten Deiyai.
Dalam pidatonya, Bupati Melkianus Mote menegaskan bahwa pembangunan di Deiyai harus dilakukan secara bersama-sama melalui semangat gotong royong.
“Untuk membangun Kabupaten Deiyai, kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Kita harus bersatu, bergotong royong, agar Deiyai bisa maju dan bersaing di tingkat provinsi,” ujar Melkianus.
Bupati Melkianus Mote juga memaparkan delapan program kerja utama yang akan menjadi fokus selama lima tahun ke depan:
1. Peningkatan sumber daya manusia melalui sektor pendidikan dan kesehatan.
2. Pengembangan infrastruktur dasar, termasuk pembangunan jalan dan fasilitas umum.
3. Meningkatkan struktur ekonomi daerah.
4. Pemerintahan yang setara dan inklusif tanpa diskriminasi.
5. Pelestarian budaya dan adat istiadat Kabupaten Deiyai.
6. Tata kelola pemerintahan yang transparan dan melayani.
7. Penekanan angka kemiskinan melalui program strategis daerah.
8. Sinergi dengan pemerintah provinsi, pusat, serta TNI-Polri dalam meningkatkan keamanan dan pembangunan.
Di akhir pidatonya, Melkianus menegaskan komitmennya untuk bekerja bagi seluruh masyarakat Deiyai, tanpa perbedaan berdasarkan pilihan politik di masa pemilu lalu.
Rapat Paripurna Istimewa yang dipimpin oleh Ketua Sementara DPRD Kabupaten Deiyai, Melianus Badi, berakhir pada pukul 12.10 WIT dengan doa bersama oleh perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Deiyai.
Dengan selesainya serah terima jabatan ini, Bupati dan Wakil Bupati Deiyai resmi memulai tugas mereka dalam memimpin dan membawa perubahan bagi Kabupaten Deiyai menuju masa depan yang lebih baik.