Pangdam I/BB, Mayjen TNI Mochammad Hasan,
TintaJurnalisNews –Pangdam I/BB, Mayjen TNI Mochammad Hasan, kembali mendampingi Presiden RI Ir Joko Widodo meresmikan dua proyek strategis nasional di Provinsi Sumatera Utara pada Rabu, 16 Oktober 2024. Kegiatan ini menandai komitmen pemerintah dalam mempercepat pembangunan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Proyek strategis pertama yang diresmikan adalah Bendungan Lau Simeme yang terletak di Kecamatan Biru-Biru, Kabupaten Deli Serdang. Bendungan ini telah dikerjakan sejak tahun 2018 dengan biaya mencapai Rp1,76 triliun. Dengan kapasitas tampung mencapai 21 juta m³ dan luas genangan 125 hektar, bendungan ini merupakan bendungan ke-47 yang diresmikan oleh Presiden Jokowi dalam satu dekade terakhir.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan, “Bendungan Lau Simeme yang berketinggian lebih dari 73 meter diharapkan dapat memberikan manfaat signifikan, termasuk mereduksi risiko banjir di area seluas 1.294 hektar yang mencakup 10 kecamatan di Kota Medan dan satu kecamatan di Kabupaten Deli Serdang.”
Lebih lanjut, Presiden menjelaskan bahwa bendungan ini juga akan menyediakan air baku sebesar 2.850 liter/detik, dengan rincian 1.307 liter/detik untuk warga Kota Medan dan 1.543 liter/detik untuk warga di Kabupaten Deli Serdang. “Bendungan ini diharapkan tidak hanya menjadi sumber air, tetapi juga dapat menghasilkan listrik sebesar 1 MW, menjadi destinasi wisata baru, dan mendukung pertanian lokal,” tambahnya.
Resmikan Tol Indrapura-Kisaran
Selain Bendungan Lau Simeme, Presiden Jokowi juga meresmikan Jalan Tol Indrapura-Kisaran sepanjang 47,75 km. Dalam perjalanan menuju lokasi peresmian, Presiden didampingi Menhub Budi Karya Sumadi, Pj Gubsu Agus Fatoni, Pangdam I/BB, Mayjen TNI Mochammad Hasan, Kapoldasu Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, serta sejumlah pejabat penting lainnya.
“Hari ini, saya resmikan Jalan Tol Indrapura-Kisaran yang dibangun sejak 2018 dengan investasi mencapai Rp6,32 triliun,” ujar Presiden Jokowi. Jalan tol ini terdiri dari dua seksi, yaitu Seksi 1 Indrapura-Lima Puluh sepanjang 15,6 km dan Seksi 2 Lima Puluh-Kisaran sepanjang 32,15 km.
Presiden menekankan bahwa ruas tol ini merupakan bagian dari Trans Tol Sumatera. “Semoga kehadiran ruas tol ini semakin mempermudah mobilitas masyarakat dan logistik, serta menjadi awal pertumbuhan ekonomi baru di wilayah ini,” harapnya.
Di kesempatan yang sama, Presiden juga meresmikan ruas Tol Betung-Tempino Jambi Seksi 3 Bayung Lencir-Tempino sepanjang 34 km, yang menghabiskan anggaran Rp5,6 triliun dan telah dibangun sejak dua tahun lalu.
Dengan diresmikannya dua proyek ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan infrastruktur dan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara.
Sumber: Pendam I/BB