Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian
TINTAJURNALISNEWS –Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyampaikan langkah cepat pemerintah untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar tidak terjadi eskalasi di berbagai daerah di Indonesia.
Dalam rapat koordinasi secara daring bersama para kepala daerah, Mendagri menegaskan pentingnya respons cepat dan terukur. “Dalam rapat koordinasi bersama kepala daerah, ada 11 arahan dari kami untuk kepala daerah,” ujarnya.
Sebelas arahan tersebut meliputi:
1. Kepala daerah diminta segera melaksanakan rapat Forkopimda.
2. Menyambangi dan duduk bersama tokoh serta unsur masyarakat yang berpengaruh.
3. Melaksanakan doa bersama lintas masyarakat dan pemerintah untuk kedamaian.
4. Menggencarkan program pro-rakyat seperti pasar murah, bantuan sosial, dan lainnya.
5. Menunda seluruh kegiatan seremonial yang terkesan pemborosan, apalagi dengan musik atau pesta.
6. Tidak melakukan flexing kemewahan, baik pejabat maupun keluarga; acara pribadi seperti resepsi pernikahan atau ulang tahun dilaksanakan secara sederhana.
7. Menunda semua keberangkatan ke luar negeri.
8. Kepala daerah di wilayah rawan diminta tetap berada di daerah masing-masing bersama Forkopimda untuk mengendalikan situasi.
9. Memperbaiki atau merekonstruksi fasilitas yang rusak secepatnya; bila perbaikan lama, area layanan publik ditutup sementara untuk menghindari trauma masyarakat.
10. Menggunakan bahasa santun, low profile, dan menenangkan saat menyampaikan pernyataan publik.
11. Mengaktifkan kembali siskamling di tingkat RW/RT untuk menjaga lingkungan masing-masing.
Tito menegaskan bahwa arahan ini dimaksudkan untuk menjaga ketenangan masyarakat dan memperkuat kehadiran negara di tengah warga. “Langkah ini perlu segera dijalankan agar situasi tetap kondusif,” tutupnya****